Jumat, 13 Januari 2012

Promosi PSIK UIN JKT

Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehata UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Program Studi Ilmu Keperawatan bertujuan untuk menghasilkan lulusan berkualitas yang dapat menjadi tenaga ahli terampil di bidang keperawatan, beriman dan bertaqwa, berintegritas tinggi, berwawasan luas, dan profesional, berdasarkan relevansi dan kebutuhan pasar melalui peningkatan kualitas penelitian dan pendidikan serta berperan serta dalam pembangunan kesehatan masyarakat. Gelar Akademik yang diperoleh adalah Sarjana Keperawatan (S.Kp)

Program Studi Ilmu Keperawatan
a. Tujuan
1) Tujuan umum
Menghasilkan profesi Ners (Ns) dengan kualifikasi akademik Sarjana Keperawatan (SKep) yang beriman dan bertaqwa, berintegritas tinggi, mempunyai keunggulan yang kompetetitif dalam persaingan global serta mampu mengintegrasikan ilmu keperawatan dan ilmu pengetahuan keislaman sehingga mampu berkontribusi dalam peningkatan kualitas derajat kesehatan bangsa Indonesia.
2) Tujuan khusus
a) Memiliki sikap profesional dan Islamib) Mampu melaksanakan asuhan keperawatanc) Mampu mengelola pelayanan keperawatan di ruang rawat inapd) Mampu melaksanakan penelitian sederhanae) Mampu berperan sebagai pendidik tenaga keperawatan yang berada di ruang lingkup tanggung jawabnya
b. Kompetensi
Kompetensi lulusan Program Studi ilmu keperawatan di FKIK Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah adalah sebagai berikut:
1) Kompetensi Dasar
a) Mampu memahami dan menerapkan nilai nilai Keislaman b) Mampu menjadi warga negara Indonesia yang baik (Kewarganegaraan)c) Mampu menggunakan bahasa Arab secara pasifd) Mampu menggunakan bahasa Inggris secara pasif dan aktife) Mampu mengintegrasikan ilmu fiqih dalam keperawatan (Fiqih kesehatan)f) Mampu melakukan Praktek ibadah dan qiroah
2). Kompetensi Utama
a) Keterampilan keilmuan dan dasar-dasar keperawatan· Keterampilan menerapkan konsep keperawatan lintas budaya (transcultural nursing) dalam proses keperawatan· Keterampilan menerapkan konsep hubungan bantuan (Helping relationship)· Keterampilan mengumpulkan data dalam proses keperawatan· Keterampilan melakukan analisis data dalam proses keperawatan· Keterampilan merencanakan asuhan keperawatan dengan melibatkan klien dan keluarga dalam proses keperawatan· Keterampilan melaksanakan tindakan keperawatan· Keterampilan melakukan evaluasi dan revisi proses keperawatan· Keterampilan melakukan dokumentasi asuhan keperawatan· Keterampilan mengelola pelayanan keperawatan di ruang rawat inap pada kasus yang lazim terjadi· Keterampilan mengelola masalah kesehatan yang lazim terjadi pada individu, keluarga dan masyarakat · Kemampuan menjadi anggota tim dalam pelayanan kesehatan · Memiliki tanggung jawab profesional
3). Kompetensi Pendukung
a) Keterampilan memanfaatkan berbagai sumber ilmu pengetahuan, teknologi dan informasi terkinib) Mampu melaksanakan Riset keperawatan tingkat pemula

Emoticon dalam Chatting

Pengertian, Manfaat dan Etika dalam Chatting

A.    Definisi
Telenursing adalah pemberian servis dan perawatan oleh perawat dengan menggunakan telekomunikasi, meningkatkan akses untuk tindakan keperawatan kepada pasien pada lokasi yang jauh atau perpencil (http://findarticles. com/ p/ articles/mi_m0FSW/is_4_18/ai_n18610226, diperoleh tanggal 15 Maret 2008)

Telenursing adalah upaya penggunaan teknologi informasi dalam memberikan pelayanan keperawatan dalam bagian pelayanan kesehatan dimana ada jarak secara fisik yang jauh antara perawat dan pasien, atau antara beberapa perawat. Sebagai bagian dari telehealth dan beberapa bagian terkait dengan aplikasi bidang medis dan non medis seperti telediagnosis, telekonsultasi dan telemonitoring (http://en.wikipedia.org/wiki/telenursing, diperoleh tanggal 15 Maret 2008).

Telenursing menunjukkan penggunaan tehnologi komunikasi oleh perawat untuk meningkatkan perawatan pasien. Telenursing menggunakan channel elektromagnetik (wire, radio, optical) untuk mengirim suara, data dan sinyal video komunikasi. Dapat juga didefinisikan sebagai komunikasi jarak jauh menggunakan transmisi elektrik atau optic antara manusia dan atau computer (http://www.icn.ch/matters_telenursing.htm, diperoleh tanggal 15 Maret 2008).

Telenursing diartikan sebagai pemakaian telekomunikasi untuk memberikan informasi dan pelayanan keperawatan jarak-jauh. Aplikasinya saat ini, menggunakan teknologi satelit untuk menyiarkan konsultasi antara fasilitas-fasilitas kesehatan di dua negara dan memakai peralatan video conference. Telenursing bagian integral dari telemedicine atau telehealth (http://www.inna-ppni.or.id/ index.php?name =News &file=article&sid=71, diperoleh tanggal 15 Maret 2008)

B.    Manfaat
Menurut Britton et all (1999), ada beberapa keuntungan telenursing yaitu :
1.    Efektif dan efisien dari sisi biaya kesehatan, pasien dan keluarga dapat mengurangi kunjungan ke pelayanan kesehatan ( dokter praktek,ruang gawat darurat, rumah sakit dan nursing home)
2.    Dengan sumber daya yang minimal dapat meningkatkan cakupan dan jangkauan pelayanan keperawatan tanpa batas geografis
3.    Telenursing dapat menurunkan kebutuhan atau menurunkan waktu tinggal di rumah sakit
4.    Pasien dewasa dengan kondisi penyakit kronis memerlukan pengkajian dan monitoring yang sering sehingga membutuhkan biaya yang banyak. Telenursing dapat meningkatkan pelayanan untuk pasien kronis tanpa memerlukan biaya dan meningkatkan pemanfaatan teknologi
5.    berhasil dalam menurunkan total biaya perawatan kesehatan dan meningkatkan akses untuk perawatan kesehatan tanpa banyak memerlukan sumber

Selain manfaat di atas telenursing dapat dimanfaatkan dalam bidang pendidikan keperawatan ( model distance learning) dan perkembangan riset keperawatan berbasis informatika kesehatan. Telenursing dapat juga digunakan dikampus dengan video conference, pembelajaran on line dan Multimedia Distance Learning

C.    Aplikasi Telenursing
Aplikasi telenursing dapat diterapkan di rumah, rumah sakit melalui pusat telenursing dan melalui unit mobil. Telepon triase dan home care berkembang sangat pesat dalam aplikasi telenursing. Di dalam home care perawat menggunakan system memonitor parameter fisiologi seperti tekanan darah, glukosa darah, respirasi dan berat badan melalui internet. Melalui system interaktif video, pasien contact on-call perawat setiap waktu untuk menyusun video konsultasi ke alamat sesuai dengan masalah, sebagai contoh bagaimana mengganti baju, memberikan injeksi insulin atau diskusi tentang sesak nafas. Secara khusus sangat membantu untuk anak kecil dan dewasa dengan penyakit kronik dan kelemahan khususnya dengan penyakit kardiopulmoner. Telenursing membantu pasien dan keluarga untuk berpartisipasi aktif di dalam perawatan, khususnya dalam management penyakit kronis. Hal ini juga mendorong perawat menyiapkan informasi yang akurat dan memberikan dukungan secara online. Kontinuitas perawatan dapat ditingkatkan dengan menganjurkan sering kontak antara pemberi pelayanan kesehatan maupun keperawatan dengan individu pasien dan keluarganya.
http://gapra.files.wordpress.com/2009/01/etika-berkirim-surat-lewat-email-dan-berbicara-dal.pdf

Tips dan Etika Chatting
Chatting tidak hanya populer kalangan remaja saja namun sekarang ini, sudah merambah kalangan dewasa bahkan orang tua sekalipun. Dengan chatting, kita bebas mengobrol apa saja mulai dari pekerjaan kantor, persahabatan, pelajaran sekolah, mata kuliah, percintaan & perjodohan, sampai dengan hal bersifat pribadi sekali pun. Saking bebasnya kadang-kadang membuat chatter-chatter kebablasan tanpa kontrol yang mungkin dapat membuat chatter lainnya marah dan tersinggung. Walaupun pada saat chatting, tidak terjadi tatap muka secara langsung, namun hal itu seharusnya tidak membuat parachatter meninggalkan etika ketimuran seperti dalam pergaulan pada umumnya. Sehubungan dengan etika dalam chatting, sudah banyak artikel di blog-blog, situs-situs, atau media lainnya yang mengulasnya, namun tidak ada salahnya untuk mengingatkan kembali akan pentingnya hal tersebut, maka pada TIPS DAN TRIK KOMPUTERkali ini akan memberikan tips tips dan etika yang ada hubungannya dengan chatting.

Sebenarnya kita semua sudah sepakat dan mengetahui etika chatting(walau pun tidak disebutkan secara tertulis), namun kita belum menyadari sepenuhnya untuk mempraktekkannya dengan benar. Nah,etika chatting tersebut antara lain, di bawah ini:

•Harus Sopan, siapa pun partner chatting kita, mengenalnya atau tidak, jangan sampai kita memperlakukan partner chattingdengan tidak sopan, seperti mengetikkan kata-kata porno atau kata-kata yang kasar atau tidak pantas lainnya.
•Jangan memaksakan kehendak, apapun alasan partner chattingsehingga dia tidak mau melayani percakapan dengan kita, kita harus menghormatinya dan tidak boleh memaksanya untuk menjawab atau meladeni percakapan kita.
•Harus Jujur, usahakan untuk menuliskan sesuatu apa pun dengan jujur (kecuali untuk hal-hal yang menyangkut privasi), karena hal ini akan membuat partner chatting kita percaya dan menghargai kita. Yakinlah bahwa sejelek atau seburuk apa pun, jika kita mengatakannya dengan jujur, orang lain akan menghargai kita dengan baik dan mengangkat topi untuk itu. Yang sering kita jumpai (bahkan saya sendiri) adalah sulit untuk mengatakan apa adanya, seperti umur, status, atau perkerjaan.
  • Jangan suka mengganggu dan iseng, walaupun partner chattingkeliatan online, belum tentu dia mempunyai waktu untuk melakukan chatting dengan kita, siapa tahu dia mempunyai pekerjaan yang memerlukan konsentrasi. Jika demikian, kita tidak boleh mengganggunya atau mengisenginya dengan mengetikkan “BUZZ” terus menerus. 
  • Jangan pernah membawa SARA, karena hal ini sangat sensitiveyang dapat memicu perselisihan dan yakinlah hal ini tidak akan memberi manfaat apa-apa bagi kedua belah pihak.
  • Ucapkan salam, tidak ada buruknya jika ucapan salam diterapkan pada saat chatting yang justru dapat menambah suasana keakraban. Pada setiap perjumpaan kita bisa mengetikkanselamat siang, halo, hi, atau senang bertemu Anda kembali, atau jika ingin mengakirinya, bisa mengetikkan selamat tinggal, bye, atau sampai ketemu lagi.
  • Jangan menuliskan dengan HURUF BESAR (kapital) karena hal ini mengandung arti teriakan sehingga dapat membuat partnerchatting marah atau tersinggung.
  • Aktifkan status offline, hal ini dapat menjadi alternative jika Anda sedang sibuk dan tidak ingin “diganggu” chatter lain, dan ini sah-sah saja.
  • Jangan terlalu banyak membuka dialog pada saat yang bersamaan, jika Anda tidak ingin dikatakan tidak serius olehpartner chatting Anda, karena harus melayani banyak dialog dengan yang lain. Selain itu, jika sembari menyelesaikan tugas pekerjaan, maka akan sangat mengganggu kelancaran pekerjaan Anda tersebut.
  • Jangan lupa minta izin kepada partner chatting, pada saat kita ingin meninggalkan komputer, siapa tahu dia sedang menunggu jawaban dari kita.
  • Jika Anda salah masuk room dengan tema yang tidak Anda sukai,jangan sekali-sekali membelokkan tema obrolan sesuai keinginan Anda, kecuali Anda sudah mendapat mandat dari chatter lainnya. Atau lebih baik Anda keluar dari room tersebut.
Selain etika chatting yang telah disebutkan di atas, ada tips chattinglain yang mungkin perlu kita ketahui adalah, antara lain seperti di bawah ini:
  • Gunakanlah nickname yang baik dan sopan. 
  • Jangan menggunakan nama asli sebagai nickname Anda.
  • Jangan pernah memberikan alamat dan nomor telepon kepadachatter yang belum Anda kenal sama sekali.
  • Jika Anda menggunakan webcam, jangan sembarangan memberi izin kepada chatter yang tidak Anda kenal.
  • Jika ingin memview webcam dari partner chatter, harus meminta izin dengan baik-baik kepadanya, kalau pun tidak diizinkan Anda harus menghormatinya.
  • Jika harus melakukan copy darat, pastikan Anda tidak sendirian, hal ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. 
  • Jangan pernah melayani chatter yang menggunakan kata-kata kasar atau tidak sopan.

Pemanfaatan Internet untuk Perawat

Pemanfaatan dan Manfaat Internet Bagi Perawat

Pemanfaatan Internet Bagi Perawat

Internet adalah jaringan informasi komputer mancanegara yang berkembang sangat pesat dan pada saat ini dapat dikatakan sebagai jaringan informasi terbesar di dunia, sehingga sudah seharusnya para profesional mengenal manfaat apa yang dapat diperoleh melalui jaringan ini.

Perkembangan teknologi jaringan Internet telah mengubah paradigma dalam mendapatkan informasi dan berkomunikasi, yang tidak lagi dibatasi oleh dimensi ruang dan waktu. informasi yang dibutuhkan dimanapun dan kapanpun waktu yang diinginkan. Salah satu bidang yang tersentuh dampak perkembangan teknologi ini adalah dunia kesehatan. Sebagai sebuah sumber informasi yang hampir tak terbatas, maka jaringan internet memenuhi kapasitas dijadikan sebagai salah satu sumber pembelajaran dalam dunia kesehatan. Bahkan beberapa rumah sakit ternama, mencanangkan sistem asuhan keperawatan yang berbasiskan teknologi jaringan ini, seperti Telenursing , layanan e-health, dan web nursing lainnya, yang kalau ditinjau dari implementasinya mempunyai wujud yang hampir sama, yaitu memanfaatkan fasilitas jaringan internet sebagai salah satu sarana dan media dalam pelayanan kesehatan.

Perkembangan teknologi informasi khususnya internet memberi peluang kepada masyarakat untuk meningkatkan pemahaman tentang salah satu persoalan penting yang dihadapi sehari hari yaitu kesehatan. Peningkatan pemahaman tentang kesehatan ini dapat membawa pengaruh yang sangat besar terhadap cara pandang masyarakat terhadap kebiasaan hidup sehari-hari yang dapat memberikan dampak terhadap kesehatan manusia. Sebagai contoh konsumsi makanan yang menyehatkan dan penjelasan berbagai alternatif bahan obat-obatan yang dapat membantu mengobati penyakit yang sedang diderita. Pengalaman pribadi saya, melalui internet saya dapat lebih kritis pada saat membeli obat dan menilai resep obat yang diberikan oleh dokter.

Manfaat Intenet Bagi Perawat

Dengan adanya Internet memungkinkan terjadinya komunikasi yang super cepat antara suatu pihak dengan pihak lainnya, tanpa mengenal batasan ruang dan waktu. Hal ini dimungkinkan karena jangkauan Internet yang telah meng-global. Asal kita mengetahui alamat seseorang atau suatu lembaga di Internet, kita dapat mengirim informasi kapan saja dan kemana saja di seluruh dunia dalam waktu yang sangat singkat dan cara yang sangat mudah.

Melalui Internet kita dapat melakukan suatu konferensi (conference) dengan berbagai pihak di mana pun mereka berada. Kita bahkan dapat mengerjakan suatu pekerjaan secara bersamaan melalui Internet.

Banyak manfaat yang menguntungkan yang didapatkan dari Internet baik dalam bidang kesehatan, akademis, pemerintahan, organisasi dan lain-lain.

1.      Gudang Informasi
Dengan adanya Internet, dunia ilmu pengetahuan semakin terbuka bagi kita, penyebaran informasipun semakin cepat, segala informasi di belahan dunia manapun dapat diperoleh dalam sekejap. Informasi yang tadinya sulit diperoleh, saat ini sudah bukan sesuatu yang sulit lagi. Ini semua dimungkinkan dengan adanya fasilitas Searh Engines, atau mesin pencari dalam dunia Internet, yang artinya adalah pencarian segala informasi yang kita perlukan, yang bisa saja berupa data, file, gambar, musik, maupun film. Search engine adalah suatu Web khusus yang menyediakan pelayanan untuk mengorganisasi, menyusun Index berdasarkan kategori, dari beberapa Website yang telah mendaftarkan site-nya, serta memberikan rate berdasar dari seringnya site tersebut dikunjungi. Hal tersebut akan sangat membantu kita untuk menemukan halaman web yang kita butuhkan, cukup hanya dengan mengetikkan kata kunci pada form yang telah disediakan.

2.      Berbelanja Online
Berbelanja dan membeli peralatan medis, obat-obatan, memesan buku yang dikehendaki dan  lain-lain secara instan, saat ini sangat mungkin dilakukan di Internet karena sekarang telah banyak halaman-halaman Web yang ditujukan untuk aktivitas ini, ibarat toko-toko on-line di Internet. Kita tinggal memilih produk atau jasa yang tersedia dan membayarnya secara on-line via kartu kredit, dan esoknya produk atau jasa tersebut sudah kita dapat.

3.     Berita-berita
Sekarang tidak lagi membutuhkan waktu menunggu hingga pagi, hanya untuk membaca berita, banyak sudah halaman-halaman Web yang menyediakan berita-berita dunia secara up-to-date dan selalu diperbaharui dari waktu ke waktu sesuai perkembangan berita yang ada. Berita-berita yang tersaji dalam halaman-halaman Web tersebut pun terbilang lengkap, mulai dari berit-berita kesehatan, olahraga, politik, keuangan, cuaca dan sebagainya.

4.      Perpustakaan
Selain hal-hal tersebut diatas, Internet juga menyediakan fasilitas Perpustaakan Online, yang berupa kumpulan-kumpulan Web sites dari perpustakaan kelas dunia. Dalam Sites ini kita dapat memperoleh buku-buku yang dapat kita baca secara online maupun offline (setelah kita download terlebih dulu) secara gratis, buku-buku tersebut mulai dari kesehatan, ensiklopedia, Novel, Iptek, dan sebagainya. Tentunya tidak semua buku yang kita inginkan tersedia secara gratis, ada beberapa yang harus kita beli secara online yang biasanya transaksi tersebut dalam bentuk transaksi kartu kredit.

5.      Pendidikan
Salah satu website yang ada di Internet yang dapat membantu kita mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Pendidikan kita adalah Website yang mengkhususkan pada Informasi seputar Pendidikan keperawatan. Website ini bermuatan lokal dan mencakup seluruh informasi, data serta statistik yang sangat dibutuhkan dalam perkembangan dunia Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan di Tanah Air kita.

Secara umum ada banyak manfaat yang dapat diperoleh apabila seseorang
mempunyai akses ke internet. Berikut ini sebagian dari apa yang tersedia di internet:

1. Informasi untuk kehidupan pribadi: kesehatan, rekreasi, hobby, pengembangan pribadi, rohani, sosial.
2. Informasi untuk kehidupan profesional/pekerja: kesehatan, sains, teknologi, perdagangan, saham, komoditas, berita bisnis, asosiasi profesi, asosiasi bisnis, berbagai forum komunikasi.

Satu hal yang paling menarik ialah keanggotaan internet tidak mengenal  batas negara, ras, kelas ekonomi, ideologi atau faktor faktor lain yang biasanya dapat menghambat pertukaran pikiran. Internet adalah suatu komunitas dunia yang sifatnya sangat demokratis serta memiliki kode etik yang dihormati segenap anggotanya. Manfaat internet terutama diperoleh melalui kerjasama antar pribadi atau kelompok tanpa mengenal batas jarak dan waktu.
Untuk lebih meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia,
sudah waktunya para profesional Indonesia memanfaatkan jaringan internet dan menjadi bagian dari masyarakat informasi dunia.

Selasa, 29 November 2011

Asuhan Keperawatan Hipotiroid

Kasus 4:
Seorang wanita 28th mengeluh kelelahan, sulit berkonsentrasi dan penurunan memori selama lebih dari beberapa bulan. Ia juga mengalami penurunan frekuensi peristaltik usus dan peningkatan berat badan, ia merasa kedinginan jika tidak menggunakan switer, walaup[un berada di cuaca yang hangat. Riwayat kesehatan keluarga, ibu dan kakak perempuannya menderita hipotiroidisme.
Hasil pemeriksaan fisik: BB 55 kg, TB 125 cm, N 58x/menit TD 138/88 mmHg. Ia memiliki wajah tampak bengkak dan alis mata yang sedikit khususnya pada bagian samping. Pada palpasi kelenjar tiroid teraba pejal dan membesar dengan perkiraan berat 25 gr (rentang normalnya 15 sampai 20 gr). Refleks tendon berinteraksi normal tapi menunjukan penurunan pada saat relaksasi.
*        PENGERTIAN
Hipotiroidisme adalah satu keadaan penyakit disebabkan oleh kurang penghasilan hormon tiroid oleh kelenjar tiroid. Hipotiroidisme adalah suatu keadaan dimana kelenjar tiroid kurang aktif dan menghasilkan terlalu sedikit hormon tiroid.Hipotiroid yang sangat berat disebut miksedema. Hipotiroidism terjadi akibat penurunan kadar hormon tiroid dalam darah. Kelainan ini kadang-kadang disebut miksedema.
Menurut Kamus Kedokteran Dorland, hipotiroidisme adalah defisiensi aktivitas tiroid. Pada orang dewasa, paling sering mengenai wanita dan ditandai oleh peningkatan laju metabolik basal, kelelahan dan letargi, kepekaan terhadap dingin, dan gangguan menstruasi. Bila tidak diobati, akan berkembang menjadi miksedema nyata. Pada bayi, hipotiroidisme hebat menimbulkan kretinisme. Pada remaja, manifestasinya merupakan peralihan dengan retardasi perkembangan dan mental yang relatif kurang hebat dan hanya gejala ringan bentuk dewasa.
Berdasarkan Buku Patologi, disebutkan defisiensi ataupun resistensi perifer terhadap hormon tiroid menimbulkan keadaan hipermetabolik terhadap hipotiroidisme. Apabila kekurangan hormon timbul pada anak-anak dapat menimbulkan kretinisme. Pada anak yang sudah agak besar atau pada umur dewasa dapat menimbulkan miksedema, disebut demikian karena adanya edematus, penebalan merata dari kulit yang timbul akibat penimbunan mukopolisakarida hidrofilik pada jaringan ikat di seluruh tubuh.
Pada Buku Ilmu Kesehatan Anak, kretinisme atau hipotiroidisme kongenital dipakai kalau kelainan kelenjar tiroidea sudah ada pada waktu lahir atau sebelumnya. Kalau kelainan tersebut timbul pada anak yang sebelumnya normal, maka lebih baik dipakai istilah hipotiroidisme juvenilis atau didapat.
Sedangkan pada Buku Ilmu Penyakit Dalam disebutkan definisi lama bahwa hipotiroidisme disebabkan oleh faal tiroid berkurang sudah tidak tepat lagi. Kini dianut keadaan dimana efek hormon tiroid di jaringan kurang, misalnya pada defisiensi yodium tiroid justru bekerja secara keras.
*        ETIOLOGI
Hipotiroidisme dapat terjadi akibat malfungsi kelenjar tiroid, hipofisis, atau hipotalamus. Apabila disebabkan oleh malfungsi kelenjar tiroid, maka kadar HT yang rendah akan disertai oleh peningkatan kadar TSH dan TRH karena tidak adanya umpan balik negatif oleh HT pada hipofisis anterior dan hipotalamus. Apabilahipotiroidisme terjadi akibat malfungsi hipofisis, maka kadar HT yang rendah disebabkan oleh rendahnya kadar TSH. TRH dari hipotalamus tinggi karena. Tidak adanya umpan balik negatif baik dari TSH maupun HT. Hipotiroidisme yang disebabkan oleh malfungsi hipotalamus akan menyebabkan rendahnya kadar HT, TSH, dan TRH.
  • Penyakit Hipotiroidisme:
1.      Penyakit Hashimoto, juga disebut tiroiditis otoimun, terjadi akibat adanya otoantibodi yang merusak jaringan kelenjar tiroid. Hal ini menyebabkan penurunan HT disertai peningkatan kadar TSH dan TRH akibat umpan balik negatif yang minimal, Penyebab tiroiditis otoimun tidak diketahui, tetapi tampaknya terdapat kecenderungan genetik untuk mengidap penyakit ini.Penyebab yang paling sering ditemukan adalah tiroiditis Hashimoto.Pada tiroiditisHashimoto, kelenjar tiroid seringkali membesar dan hipotiroidisme terjadi beberapa bulan kemudian akibat rusaknya daerah kelenjar yang masih berfungsi.
2.      Penyebab kedua tersering adalah pengobatan terhadap hipertiroidisme. Baik yodium radioaktif maupun pembedahan cenderung menyebabkan hipotiroidisme.
3.      Gondok endemik adalah hipotiroidisme akibat defisiensi iodium dalam makanan.Gondok adalah pembesaran kelenjar tiroid. Pada defisiensi iodiurn terjadi gondok karena sel-sel tiroid menjadi aktif berlebihan dan hipertrofik dalarn usaha untuk menyerap sernua iodium yang tersisa dalam. darah. Kadar HT yang rendah akan disertai kadar TSH dan TRH yang tinggi karena minimnya umpan balik.Kekurangan yodium jangka panjang dalam makanan, menyebabkan pembesaran kelenjar tiroid yang kurang aktif (hipotiroidisme goitrosa).
4.      Kekurangan yodium jangka panjang merupakan penyebab tersering dari hipotiroidisme di negara terbelakang.
5.      Karsinoma tiroid dapat, tetapi tidak selalu, menyebabkan hipotiroidisme. Namun, terapi untuk kanker yang jarang dijumpai ini antara lain adalah tiroidektomi,pemberian obat penekan TSH, atau terapi iodium radioaktif untuk mengbancurkanjaringan tiroid. Semua pengobatan ini dapat menyebabkan hipotiroidisme. Pajananke radiasi, terutama masa anak-anak, adalah penyebab kanker tiroid. Defisiensiiodium juga dapat meningkatkan risiko pembentukan kanker tiroid karena haltersebut merangsang proliferasi dan hiperplasia sel tiroid.
*        TANDA DAN GEJALA
Hipotiroidisme ditandai dengan gejala-gejala:
1.      Nafsu makan berkurang
2.      Sembelit
3.      Pertumbuhan tulang dan gigi yang lambat
4.      Suara serak
5.      Berbicara lambat
6.      Kelopak mata turun
7.      Wajah bengkak
8.      Rambut tipis, kering, dan kasar
9.      Kulit kering, kasar, bersisik, dan menebal
10.  Denyut nadi lambat
11.  Gerakan tubuh lamban
12.  Lemah
13.  Pusing
14.  Capek
15.  Pucat
16.  Sakit pada sendi atau otot
17.  Tidak tahan terhadap dingin
18.  Depresi
19.  Penurunan fungsi indera pengecapan dan penciuman
20.  Alis mata rontok
21.  Keringat berkurang

*        GAMBARAN KLINIS
  • Kelambanan, perlambatan daya pikir, dan gerakan yang canggung lambat.
  • Penurunan frekuensi denyut jantung, pembesaran jantung (jantung miksedema), dan penurunan curah jantung.
  • Pembengkakkan dan edema kulit, terutama di bawah mata dan di pergelangan kaki.
  • Penurunan kecepatan metabolisme, penurunan kebutuhan kalori, penurunan nafsu makan dan penyerapan zat gizi dari saluran cerna.
  • Konstipasi.
  • Perubahan-perubahan dalam fungsi reproduksi.
  • Kulit kering dan bersisik serta rambut kepala dan tubuh yang tipis dan rapuh.

*        PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
Pemeriksaan darah yang mengukur kadar HT (T3 dan T4), TSH, dan TRHakan dapat mendiagnosis kondisi dan lokalisasi masalah di tingkat susunan saraf pusatatau kelenjar tiroid. Pemeriksaan laboratorium untuk mengetahui fungsi tiroidbiasanya menunjukkan kadar T4 yang rendah dan kadar TSH yang tinggi.
Pemeriksaan fisik menunjukkan tertundanya pengenduran otot selamapemeriksaan refleks. Penderita tampak pucat, kulitnya kuning, pinggiran alis matanyarontok, rambut tipis dan rapuh, ekspresi wajahnya kasar, kuku rapuh, lengan dantungkainya membengkak serta fungsi mentalnya berkurang. Tanda-tanda vitalmenunjukkan perlambatan denyut jantung, tekanan darah rendah dan suhu tubuhrendah. Pemeriksaan rontgen dada bisa menunjukkan adanya pembesaran jantung.
*        PEMERIKSAAN LABORATORIUM
A.      T3 dan T4 Serum
Persiapan fisik secara khusus tidak ada. Spesimen yang dibutuhkan adalah darah vena sebanyak 5-10 cc.
1.      Nilai normal pada orang dewasa: Jodium bebas: 0,1-0,6 mg/dl T3: 0,2-0,3 mg/dl T4: 6-12 mg/dl
2.      Nilai normal pada bayi/anak: T3: 180-240 mg/dl
B.      Up take T3 Resin
Bertujuan untuk mengukur jumlah hormon tiroid (T3) atau tiroid binding globulin (TBG) tak jenuh. Bila TBG naik berarti hormon tiroid bebas meningkat. Peningkatan TBG terjadi pada hipertiroidisme dan menurun pada hipotiroidisme. Dibutuhkan spesimen darah vena sebanyak 5 cc. Klien puasa selama 6 – 8 jam. Nilai normal yang diperoleh pada orang dewasa 25-35% uptake oleh resin dan pada anak umumnya tidak ada
C.      Protein Bound Iodine (PBI)
Bertujuan mengukur Iodium yang terikat dengan protein plasma. Nilai normal 4-8 mg% dalam 100 ml darah. Specimen yang dibutuhkan darah vena sebanyak 5-10 cc. Klien dipuasakan sebelum pemeriksaan 6-8 jam.
D.     Laju Metabolisme Basal (BMR)
Bertujuan untuk mengukur secara tidak langsung jumlah oksigen yang dibutuhkan tubuh di bawah kondisi basal selama beberapa waktu.
Persiapan yang akan dilakukan adalah:
1.      Klien puasa sekitar 12 jam
2.      Hindari kondisi yang menimbulkan kecemasan dan stres
3.      Klien harus tidur paling tidak 8 jam
4.      Tidak mengkonsumsi obat-obat analgesik dan sedatif
5.      Jelaskan pada klien tujuan pemeriksaan dan prosedurnya
6.      Tidak boleh bangun dari tempat tidur sampai pemeriksaan dilakukan.
Pelaksanaan yang akan dilakukan adalah:
1.      Segera setelah bangun, dilakukan pengukuran tekanan darah dan nadi
2.      Dihitung dengan rumus: BMR (0,75 x pulse) + (0,74 x Tek Nadi)- 72
3.      Nilai normal BMR: -10 s/d 15%.
Pertimbangkan faktor umur, jenis kelamin dan ukuran tubuh dengan kebutuhan oksigen jaringan. Pada klien yang sangat cemas, dapat diberikan fenobarbital yang pengukurannya disebut Sommolent Metabolisme Rate. Nilai normalnya 8-13% lebih rendah dari BMR.
*        KOMPLIKASI DAN PENATALAKSANAAN
Koma miksedema adalah situasi yang mengancam nyawa yang ditandai oleh eksaserbasi (perburukan) semua gejala hipotiroidisme termasuk hipotermi tanpa menggigil, hipotensi, hipoglikemia, hipoventilasi, dan penurunan kesadaran hingga koma.Kematian dapat terjadi apabila tidak diberikan HT dan stabilisasi semua gejala. Dalam keadaan darurat (misalnya koma miksedem), hormon tiroid bisa diberikan secara intravena.
Hipotiroidisme diobati dengan menggantikan kekurangan hormon tiroid, yaitu dengan memberikan sediaan per-oral (lewat mulut). Yang banyak disukai adalah hormontiroid buatan T4. Bentuk yang lain adalah tiroid yang dikeringkan (diperoleh dari kelenjartiroid hewan).
Pengobatan pada penderita usia lanjut dimulai dengan hormon tiroid dosis rendah,karena dosis yang terlalu tinggi bisa menyebabkan efek samping yang serius. Dosisnyaditurunkan secara bertahap sampai kadar TSH kembali normal. Obat ini biasanya terus diminum sepanjang hidup penderita.
Pengobatan selalu mencakup pemberian tiroksin sintetik sebagai pengganti hormon tiroid. Apabila penyebab hipotiroidism berkaitan dengan tumor susunan saraf pusat, maka dapat diberikan kemoterapi, radiasi, atau pembedahan.
*        PENGOBATAN
Golongan Thyrozol : Generik, Thiamazole
Indikasi :  Terapi konservatif hipertiroid, persiapan operasi untuk segala jenis hipertiroid,
Pengobatan sebelum terapi radioiodin.
Kontra Indikasi : Granulositopenia, kolestasis sebelum dimulai terapi sebelumnya sudah terjadi kerusakan sum-sum tulang setelah terapi dengan karbimazol atau tiamazol.
Perhatian
Sikap waspada yang dilakukan lebih dini mengurangi terjadinya reaksi hipersensivitas serius. Pengawasan terapi secara hati-hati diperlukan pada kasus pembesaran kelenjar tiroid dengan konstriksi trakea, hamil dan laktasi, hanya untuk penggunaan jangka pendek.
Interaksi Obat
Defisiensi yodium bertambah, Yodium yang berlebihan akan mengurangi respon kelenjar tiroid terhadap thyrozol.
Efek samping
  • Reaksi kulit sering terjadi, jarang demam akibat obat, gangguan indera pengecapan agranulositosis.
  • Kasus-kasus nyeri pada persendian, ikterus, lim fadenitis, pembengkakan kelenjar saliva akut.
  • Penurunana jumlah trombosit dan komponen darah lainnya. Radang pembuluh darah dan saraf.
  • Sensitivitas terganggu, kerontokan jangka pendek.

Indeks keamanan pada wanita hamil

Positif ada kejadian yang berbahaya pada janin manusia, tetapi keuntungan dari penggunaan oleh wanita hamil mungkin dapat diterima walaupun berisiko. (Misalnya jika obat digunakan untuk situasi menyelamatkan nyawa atau penyakit yang serius dimana obat yang lebih aman tidak dapat digunakan atau tidak efektif).
Kemasan
Tablet 10 mg x 100's.
Dosis:
  • Dewasa terapi konservatif hipertiroid
Regimen dosis pertama : Untuk menghambat produksi hormon tiroid secara komplit 25 - 40 mg/hari. Maksimal : 40 mg dosis tunggal, tergantung pada keparahan penyakit.
Pemeliharaan : 5 - 20 mg/20 mg/hari (dosis ini biasanya memerlukan pemberian tambahan hormon tiroid). Regimen dosis kedua: Pada terapi tunggal dengan Thyrozol, dosis tergantung pada aktivitas metabolik. Dosis biasanya 2,5 - 10 mg/hari.
  • Persiapan operasi untuk segala jenis hipertiroid : Untuk memperoleh aktivitas metabolik normal dari kelenjar tiroid : terapi sama dengan diatas. Lakukan operasi segera setelah aktivitas metabolik normal diperoleh. Cara lainnya, diberikan tambahan hormon tiroid. Selama 10 hari terakhir sebelum operasi, yodium harus diberikan untuk memperkuat jaringan tiroid.
  • Pengobatan sebelum terapi radioiodin : Untuk memperoleh aktivitas metabolik normal dari kelenjar tiroid, lakukan terapi seperti diatas. Dosis radioiodin yang lebih tinggi mungkin diperlukan.
  • Anak
    Awal: 0,3 - 0,5 mg berat badan/hari. Pemeliharaan : 0,2 - 0,3 mg/kg berat badan/hari. Terapi tambahan dengan hormon tiroid mungkin diperlukan.
    Ibu hamil : 2,5 -1 0 mg/hari tanpa pemberian hormon tiroid.

Penyajian
Dikonsumsi bersamaan dengan makanan

*        PENGKAJIAN KEPERAWATAN
Dampak penurunan kadar hormon dalam tubuh sangat bervariasi, oleh karenaitu lakukanlah pengkajian terhadap ha1-ha1 penting yang dapat menggali sebanyakmungkin informasi antara lain:
  1. Riwayat kesehatan klien dan keluarga. Sejak kapan klien menderita penyakit tersebut dan apakah ada anggota keluarga yang menderita penyakit yang sama.
  2. Kebiasaan hidup sehari-hari seperti:
·         Pola makan
·         Pola tidur (klien menghabiskan banyak waktu untuk tidur).
·         Pola aktivitas.
  1. Tempat tinggal klien sekarang dan pada waktu balita.
  2. Keluhan utama klien, mencakup gangguan pada berbagai sistem tubuh:
·         Sistem pulmonary
·         Sistem pencernaan
·         Sistem kardiovaslkuler
·         Sistem musculoskeletal
·         Sistem neurologik dan Emosi/psikologis
·         Sistem reproduksi
·         Metabolik
  1. Pemeriksaart fisik mencakup
·         Penampilan secara umum; amati wajah klien terhadap adanya edema sekitar mata, wajah bulan dan ekspresi wajah kosong serta roman wajah kasar. Lidah tampak menebal dan gerak-gerik klien sangat lamban. Postur tubuh keen dan pendek. Kulit kasar, tebal dan berisik, dingin dan pucat.
·         Nadi lambat dan suhu tubuh menurun
·         Perbesaran jantung
·         Disritmia dan hipotensi
·         Parastesia dan reflek tendon menurun
  1. Pengkajian psikososial klien sangat sulit membina hubungan sosial dengan lingkungannya, mengurung diri. Keluarga mengeluh klien sangatmalas beraktivitas, dan ingin tidur sepanjang hari. Kajilah bagaimana konsep diriklien mencakup kelima komponen konsep diri.
  2. Pemeriksaan penunjang mencakup; pemeriksaan kadar T3 dan T4 serum; pemeriksaan TSH (pada klien dengan hipotiroidisme primer akan terjadi peningkatan TSH serum, sedangkan pada yang sekunder kadar TSH dapat menurun atau normal).

*        DIAGNOSA DAN INTERVENSI KEPERAWATAN
1.      Intoleran aktivitas berhubungan dengan kelelahan dan penurunan proses kognitif.
Tujuan : Meningkatkan partisipasi dalam aktivitas dan kemandirian

Intervensi
Rasional
a.      Atur interval waktu antar aktivitas untuk meningkatkan istirahat dan latihan yang dapat ditolerir.

Mendorong aktivitas sambil memberikan kesempatan untuk mendapatkan istirahat yang adekuat.
                                                          
b.      Bantu aktivitas perawatan mandiri ketika pasien berada dalam keadaan lelah.

ü  Memberi kesempatan pada pasien untuk berpartisipasi dalam aktivitas perawatan mandiri.
ü  Berikan stimulasi melalui percakapan dan aktifitas yang tidak menimbulkan stress.
ü  Meningkatkan perhatian tanpa terlalu menimbulkan stress pada pasien.
ü  Pantau respons pasien terhadap peningkatan aktititas.
ü   Menjaga pasien agar tidak melakukan aktivitas yang berlebihan atau kurang.

2.      Perubahan suhu tubuh
Tujuan : Pemeliharaan suhu tubuh yang normal
Intervensi
Rasional
a.      Berikan tambahan lapisan pakaian atau tambahan selimut.
b.      Hindari dan cegah penggunaan sumber panas dari luar (misalnya, bantal pemanas, selimut listrik atau penghangat).
c.       Pantau suhu tubuh pasien dan melaporkan penurunannya dari nilai dasar suhu normal pasien.
d.      Lindungi terhadap pajanan hawa. dingin dan hembusan angin.
Meminimalkan kehilangan panas

Mengurangi risiko vasodilatasi perifer dan kolaps vaskuler.


Mendeteksi penurunan suhu tubuh dan dimulainya koma
miksedema.
Meningkatkan tingkat kenyamanan pasien dan menurunkan
lebih lanjut kehilangan panas.


1.      Konstipasi berhubungan dengan penurunan gastrointestinal
Tujuan : Pemulihan fungsi usus yang normal.
Intervensi
Rasional
a.      Dorong peningkatan asupan cairan.
b.      Berikan makanan yang kaya akan serat
c.       Ajarkan kepada klien, tentang jenis -jenis makanan yang banyak mengandung air.
d.      Pantau fungsi usus


e.      Dorong klien untuk meningkatkan mobilisasi dalam batas-batas toleransi latihan.
f.        untuk pemberian obat pecahar dan enema bila diperlukan.
Meminimalkan kehilangan panas.

Meningkatkan massa feses dan frekuensi buang air besar.
Untuk peningkatan asupan cairan kepada pasien agar . feses
tidak keras.
Memungkinkan deteksi konstipasi dan pemulihan kepada pola
defekasi yang normal.
Meningkatkan evakuasi feses


Untuk mengencerkan feces. 





DAFTAR PUSTAKA

Guyton, Arthur C.Fisiologi Manusia. 1995. Edisi 3. Jakarta: Penerbit Buku
Kedokteran EGC.
Smeltzer, Suzanne C., Bare, Brenda G. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah
Brunner & Suddarth. Volume 2. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Website:
http://en.wikipedia.org/wiki/Hypothyroidism